Minggu, 14 Oktober 2012

Jaran Kepang

Canon EOS 550D; f/5,6 ; 1/1000 ; ISO: 800
Focal lenght: 100 mm; White Ballance: Daylight
Semua foto original, tanpa proses editing

Jaran Kepang atau dalam bahasa Indonesia Kuda Lumping adalah kesenian tradisional asli Indonesia yang sangat menarik, baik dari segi atraktifnya para penari ataupun meriahnya warna warni pakaian mereka. Semua menimbulkan Imajinasi yang kuat.



Kutemui kelompok Jaran Kepang Putra Manggala ini, saat menyaksikan Festival Ken Dedes II di Malang, yang mereka kelompok ini merupakan kelompok penutup dari arak-arakan peserta festival.

Saat menunggu giliran berarakan, mereka  menunggu di atas rumput di seputaran Jl Simpang Balapan. Umur mereka sangat beragam, mulai dari anak2, remaja putra & putri sampai dengan dewasa.


 f/5,6 ; 1/100 ; ISO: 200 ; Fl: 79 mm; WB: Daylight





Perarakan dimulai dari pembawa spanduk rentang, yang merupakan pembawa identitas kelompok ini.


Disusul oleh penari anak2, kuacungi jempol 2 jari, karena mereka masih mempertahankan & melestarikan budaya tradisional asli Indonesia dengan sangat membanggakan.

 f/5,6 ; 1/1000 ; ISO: 800 ; Fl: 135 mm; WB: Daylight

 f/5,6 ; 1/500 ; ISO: 800 ; Fl: 79 mm; WB: Daylight





 f/5,6 ; 1/1000 ; ISO: 800 ; Fl: 123 mm; WB: Daylight








 f/5,6 ; 1/1000 ; ISO: 800 ; Fl: 146 mm; WB: Daylight

Setelah anak2 diikuti para penari remaja, lalu disusul oleh penari2 dewasa dan ditutup oleh alat musik tradisional, antara lain gong kecil yang diberi roda agar mudah dibawa kemana2










Arak-arakanpun usai, dan usai pula Festival Ken Dedes II. Maka penonton & pendukung tiap kelompok dengan perlahan membubarkan diri.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar